Translate

Thursday, March 30, 2017

Beras Kuriak Kusuik

Jenis beras-kuriak-kusuik merupakan salah satu varietas unggulan dari Bukittinggi Agam Sumatera Barat. Beras-kuriak-kusuik mempunyai kualitas yang baik yang dapat disejajarkan dengan beras Solok asli dan mempunyai konsumen tetap perantauan tidak hanya dari Bukittinggi Agam saja tetapi perantauan Minang yang tersebar di seluruh Indonesia dan bahkan menjadi oleh-oleh untuk keluarga yang ada di manca negara. Jadi dapat dikatakan kuriak-kusuik merupakan beras asli lokal yang mempunyai nama dan akan selalu dicari oleh urang awak Minang lokal atau perantauan yang lahir di nagari ibu kanduang di sekitar kota Bukittinggi Agam.

Ciri Khas Beras Kuriak Kusuik


Bentuk Bulir Beras Beras-Kuriak-Kusuik Agam Bukittinggi


Sebagai konsumen, rekan semua ingin mengetahui ciri khas dari beras-kuriak-kusuik Bukittinggi Agam Sumatera Barat. Untuk sanak saudara yang berasal dari Bukittinggi sudah sangat mengetahuinya. Untuk rekan lain jangan khawatir, saya mencoba menguraikan beberapa ciri khas beras-kuriak-kusuik ini.

1. Beras-kuriak-kusuik Bukittinggi Agam Sumatera Barat merupakan jenis beras yang ditanam di lereng bukit barisan dan lereng Gunung Merapi. Lokasinya di sekitar Bukittinggi Agam. Dan apabila ditanam didaerah lain kualitasnya tidak sama dengan daerah aslinya.

2. Tekstur bulir beras-kuriak-kusuik setelah menjadi nasi akan terasa lembut, tidak berbau, serta rasanya enak.

3. Varietas ini asli dari kota Bukittinggi Agam Sumatera Barat yang mempunyai pangsa pasar yang setia untuk konsumen urang awak yang berasal dari daerah ini. Tetapi sudah memasuki keseluruhan perantauan Minang.

4. Dengan cukupnya pertukaran dan perputaran air dari pegunungan yang ada disekitar persawahan membuat beras ini termasuk varietas beras yang masih alami yang menghasilkan kualitas prima untuk nasi terbaik bagi keluarga dan pastinya terbebas dari zat kimia limbah industri yang sangat berbahaya bagi kesehatan. Situasi seperti ini juga sama untuk semua varietas jenis beras Solok yang ditanam di daerah Solok.

5. Harga beras ini di Bukittinggi Agam Sumatera Barat ini mempunyai harga yang stabil bersamaan dengan jenis varietas beras kualitas tinggi lainnya dari kota Solok. Harga kedua jenis beras yang berasal dari kedua daerah ini bisa dikatakan sebagai barometer standar harga yang akan ditetapkan oleh para penjual pedagang agen dan distributor yang ada di kota Padang dan kota lainnya.

6. Dengan keterbatasan jumlah beras-kuriak-kusuik ini di pertanian rakyat maka konsumen kadang kala akan memperoleh varietas ini dengan harga yang agak tinggi dikarenakan faktor cuaca, permintaan, serta demografi daerah untuk para penjual pedagang agen serta distributor yang berada di DKI Jakarta contohnya.

7. Beras asli dari Bukittinggi Agam Sumatera Barat ini berwarna putih khas beras, harum, dan terbebas dari bau apek, kutu, serta hama lainnya. Biasanya umur beras yang berkualitas prima tanpa oplosan dan tambahan zat adiktif berbahaya sekitar kurang lebih tiga bulan. Apabila lebih dari waktu ini dikhawatirkan beras sudah ada tambahan zat untuk setiap bulirnya.

8. Dari sekilas terlihat kuriak-kusuik Bukittinggi Agam Sumatera Barat terlihat seperti beras Solok sokan super dimana bulirnya agak besar putih bersih dan adanya warna putih di beras pecahnya. Jadi, sebagai konsumen harus jeli melihat bentuk unik setiap jenis beras yang akan dibeli, apapun jenisnya.

Ciri Khas Beras-Kuriak-Kusuik Bukittinggi Bukir Besar Lonjong dan Warna Putih Beras


Sebagai konsumen atau rekan semua sebagai perantau Minang yang tersebar di seluruh wilayah manapun baik di Indonesia atau manca negara harus mengetahui ciri khas beras-kuriak-kusuik dari Bukittinggi Agam ini supaya bisa paham dan mengerti serta tidak bisa dibohongi oleh pedagang nakal. Tidak hanya itu juga harus mempunyai note tersendiri pedagang yang jujur untuk menyediakan beras apapun bukan hanya beras-kuriak-kusuik saja tetapi juga varietas lainnya seperti beras Solok, IR64, beras pandan wangi, beras rojolele, beras ampek angkek, dan lain sebagainya. 


Setelah beras-kuriak-kusuik ini telah diterima, rekan semua harus menyimpan dalam wadah yang baik pada kesehatan beras, serta diperoleh dari penjual atau pedagang yang mempunyai reputasi baik untuk menyediakan beras yang terkenal dari daerah Bukittinggi Agam Sumatera Barat.

Baca : Cara Menyimpan Beras Baik dan Benar


Saya sempat berdiskusi dengan penjual beras asli Agam Bukitittinggi disela-sela makan siang menjelaskan bahwa penjualan beras ini cukup menjanjikan dengan stabilnya harga yang akan dibayar oleh konsumen sebagai konsumsi yang sangat mendasar untuk sepiring nasi. Peminatnya sangat beragam mulai dari rumah tangga, rumah makan kapau, serta beberapa kebutuhan lainnya.

Perhatian Institusi Pemerintah Untuk Pengembangan Varietas Unggulan.


Beras-kuriak-kusuik Agam Bukittinggi sudah diteliti oleh institusi negeri IPB dengan mendapat perhatian, inilah varietas unggulan yang ada di kota Agam Bukittingi. Mempunyai prosepek berkembang dan sangat ekonomis sekali membangkitkan sumber daya ekonomi masyarakat mulai dari petani hingga ke penjual serta pedagang beras. Penelitian tersebut cukup baik penjelasannya dimana adanya sistim simbiosis mutualisme antara petani dengan petani yang menanam jenis kuriak-kusuik terhadap penjual serta pedagang yang telah memiliki konsumen tetap sudah memesan beras ini sebagai komodoti utama untuk bisnis mereka. Perilaku seperti ini sudah sering ditemukan di bisnis penjualan serta perdagangan beras yang mempunyai perhitungan margin yang cukup untuk mendongkrak penjualan akhir beras-kuriak-kusuik Agam Bukittinggi. Hubungan erat yang telah dikalkulasikan itu berhubungan dengan cost atau biaya yang dikeluarkan oleh petani mulai dari tanam sampai panen yang sudah ditawarkan oleh petani kepada penjual atau pedagang. Sedangkan pedagang yang telah mempunyai konsumen tetap telah memperhitungan pula beberapa komponen cost atau biaya untuk mencari beras-kuriak-kusuik dan pemasarannya. Kalkulasi ini dengan sendirinya akan berjalan sesuai dengan kapasitas pihak-pihak yang terlibat sehingga terwujudlah harga akhir yang akan dibayar konsumen yang menginginkan beras-kuriak-kusuik Bukittinggi Agam yang prima dan berkualitas tinggi.

Banyaknya institusi lain yang juga berperan seperti BP4K2P. Mereka menjelaskan bahwa nama kuriak-kusuik ini merupakan jenis beras varietas lokal yang mempunyai nilai jual sangat ekonomis bahkan bisa diatas harga beras yang ada dipasaran sekarang dan perlu diselamatkan keberadaannya. Dengan bagusnya harga di pasar maka petani sudah mulai mengambil posisi untuk mencoba peruntungannya dengan menanam jenis beras ini walaupun membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu selama 5 bulan. Mayoritas petani menanam jenis varietas beras-kuriak-kusuik ini di lereng atau perbukitan yang masih banyak ketersediaan air seperti di kota Bukittinggi, Agam dan sekitarnya. Jenis ini sangat cocok sekali tumbuh di lokasi ini.

Pihak-pihak yang berwenang sudah melakukan antisipasi penyiapan benih apabila petani sudah mulai melirik jenis beras-kuriak-kusuik asli di daerah Bukittinggi ini untuk ditanam pada masa panen berikutnya. Dengan memberdayakan kelompok tani yang beranggotakan beberapa orang yang siap dibantu oleh BP4K2P [Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan] dengan benih kuriak-kusuik unggulan dari BPSB [Balai Penangkaran dan Sertifikasi Benih] dengan mengeluarkan sertifikasi untuk jenis beras varietas lokal ini yang berguna untuk kepastian asli benih yang akan ditanam massal oleh beberapa kelompok tani yang tersebut diatas.

Dapat dipastikan varietas lokal yang masih berjaya tidak hanya ada di Agam Bukittinggi tetapi juga ada di kota Solok dengan jenis beras yang sudah mendapat tempat di pecinta beras dari Sumatera Barat.


Sebagai akhir dari tulisan ini saya ingin memberikan tips yang aman untuk membeli beras kualitas prima, apapun jenis berasnya.

1. Carilah pedagang yang jujur untuk mendapatkan beras-kuriak-kusuik Bukittinggi ini. Masih ada pedagang yang jujur menyediakan beras kwalitas prima yang ada dipasaran.

2. Simpanlah beras anda pada wadah yang baik dan sehat untuk menjaga kualitas beras tetap prima selama waktu berjalan.

3. Beli beras sesuai dengan kebutuhan saja. Cara ini untuk menghindari beras menumpuk dan akhirnya berkutu dan tidak sehat.

4. Beras-kuriak-kusuik Bukittinggi Agam Sumatera Barat mempunyai waktu yang cukup panjang masa penyimpanan kurang lebih 3 bulan. Hampir sama dengan jenis varietas lainnya dari beras Solok. 

5. Untuk mendapatkan beras ini yang prima bisa diperoleh di pasar tradisional, supermarket terkemuka, dan secara online. Tetapi, keterbatasan kuantitas jumlah beras-kuriak-kusuik ini dan peminat yang cukup banyak maka ketersediaannya kadang kosong bahkan tidak ada sama sekali dalam waktu tertentu.

6. Jangan percaya harga beras yang murah meriah untuk jenis varietas ini. Harga beras prima super akan berada diatas dari harga beras rata-rata dipasaran. Apabila anda menemukan harga beras yang sangat miring atau murah dapat dicurigai beras tersebut sudah lama di gudang, di oplos, atau ditambah dengan zat kimia berbahaya untuk memperpanjang umur beras.

7. Dengan harga yang sangat pantas untuk kualitas prima harus mengeluarkan biaya sedikit lebih tinggi dari harga beras biasa di pasaran. Lebih baik mendapatkan beras dengan harga yang lebih mahal dengan mendapatkan kenikmatan makan setiap hari.  Inilah philosofi dari urang awak Minang di perantauan untuk memenuhi selera makan dari beras ibu di Ranah Minang.

---------------

Kami juga melayani untuk jenis varietas beras-kuriak-kusuik Bukittinggi Agam Sumatera Barat super dan berkualitas tinggi untuk konsumen yang membutuhkan jumlah diatas 500 kg. Disebabkan beras ini termasuk beras kualitas tinggi yang harus dipersiapkan dan kami tidak bisa melakukan retail untuk rumah tangga. Keterbatasan jumlah yang ada di penggilingan padi konsumen dari rumah makan, cafe, dan food court sangat menyukai beras-kuriak-kusuik yang membutuhkan jenis beras ini dalam jumlah yang cukup besar. 

No comments:

Post a Comment