Translate

Saturday, September 17, 2016

Tips Berbisnis Beras

Bisnis beras sangat mudah, hanya kemauan yang kuat dan mencari rezeki yang diredhoi oleh Allah SWT. Tips berbisnis beras harus ditanamkan sifat kejujuran untuk memberikan beras terbaik kepada sesama yang membutuhkan dengan kualitas beras yang prima. Bisnis tidak akan bertahan lama apabila sifat jelek seorang penjual dengan cara menipu konsumen merupakan cara yang salah untuk mendapatkan keuntungan.

Berikut saya ingin memberikan tips berbisnis beras secara konvensional apabila anda ingin terjun ke dunia beras sebagai peluang menambah pundi-pundi rupiah didalam rekening anda.

1. Siapkan posisi berjualan beras. Ada beberapa pilihan seperti pasar, rumah tempat tinggal, atau ruko {ruma toko}.

2. Sebelum masuk ke dunia beras, lakukan penelitian kecil tentang pedagang beras. Biasanya ada penjual lain atau toko sembako yang menjual beras dengan merek lain. Kondisi ini tidak masalah dan bukan menjadi saingan, anda juga harus mengetahui jenis beras apa yang sangat disukai oleh konsumen di sekitar anda. Jika anda di pulau Jawa seperti pandan wangi, rojolele, cianjur, dan sebaginya. Jika di kota Padang seperti beras solok, beras ampek angkek, dan seterusnya.

3. Set-up lokasi tempat jual. Luas dengan display harus berhubungan. Jangan membuat lemari display yang terlalu banyak mengakibatkan tempat berjualan menjadi sempit. Cukup untuk memajang dan beberapa bak untuk pembeli yang ingin membeli secara eceran.

4. Pemahaman yang memadai terhadap jenis beras. Sebagai pedagang beras anda harus mengetahui seluk-beluk beras mulai dari ciri-ciri beras, bentuk, serta ciri khas beras. Pengalaman pemahaman seperti inilah yang akan menjadi senjata anda untuk membantu konsumen mendapatkan beras yang berkualitas dengan memberikan informasi kepada mereka secar baik dan benar. 



5. Tempat penyimpanan beras yang membatu beras dalam ketahanan terhadap kelembaban. Jika kelembaban cukup baik akan mempengaruhi kualitas beras menjadi basah atau kering bahkan bisa mempengaruhi warna dan bau. Ini sangat penting untuk diperhatikan.

7. Jual beras dengan berbagai ukuran kemasan. Setiap konsumen berbeda kebutuhan, dan tips berbisnis beras seperti ini menjadi strategi anda sebagai penjual beras bisa memasuki semua lapisan masyarakat. Seorang pedagang beras selalu melihat kekuatan pembungkus beras, jangan sampai tersangkut benda tajam yang akan mengurangi kualitas dan berat setiap kemasan.

8. Apabila anda ingin mengecer beras tanpa kemasan, siapkan literan dan alat penimpang kilogram. Setiap daerah tentu berbeda cara yang sudah umum dilakukan, seperti di pulau Jawa menjual dalam bentuk kilogram, dan di kota Padang masih ada yang menggunakan literan, gantang, ataupun secara kilogram. Tidak masalah hanya konversi untuk setiap satuan relatif hampir sama.  

9. Keuntungan yang akan anda ambil dapat disesuaikan untuk setiap konsumen. Utamakan kewajaran serta prinsip saling membantu sesama selalu diprioritaskan. Tips berbisnis beras seperti ini menjadi khusus bagi setiap pedagang beras.

10. Lakukan promosi berbagai cara. Setiap penjual mempunyai cara tertentu yang khusus. Gunanya untuk mendapatkan konsumen baru dan mempertahankan konsumen yang lama. Sebagai contoh anda juga bisa melakukan pemasaran dengan bermitra dengan pihak lain yang anda percaya dengan sistim konsinyasi, mengikuti pameran, atau seperti saya membuat blog beras untuk memperkenalkan diri bahwa saya adalah penjual beras. Dengan cara ini anda semakin dikenal oleh konsumen.

Poin penting ini merupakan hal yang sangat prinsip dalam bisnis termasuk berbisnis beras. Jangan mencari untung dengan cara yang salah, akan berakibat pada kelanggengan bisnis anda dimasa yang akan datang. Semoga tips berbisnis beras ini dapat membuka cakrawala anda memasuki dunia baru untuk mendapatkan peluang dan mencari rezeki yang diredhoi oleh Allah SWT. Semoga berhasil berbisnis beras.

No comments:

Post a Comment